.
Menyambut kedatangan
embun dedaunan subuh,
lelehan langit yang tepat waktu,
dan musim yang berulang mendaur
tawa canda dalam semua jiwa,
setiap detiknya,
yang menguap menjadi menit,
kemudian
mengasap bersama jarum jam
juga memori yang menyambut,
penyubliman hari,
menjadi bulan, lalu tahun
yang berlalu .
Selamat Tahun Baru
yang tidak pernah terlambat datang,
seperti embun
-AL-